Friday, July 10, 2020

contoh studi kasus analisis proses bisnis tentang bengkel speed

Studi Kasus:

Dari hasil wawancara didapat narasi sbb:

    Bengkel "SPEED" adalah sebuah bengkel motor yang dapat memperbaiki semua jenis motor yang ada saat ini. Proses perbaikan dimulai dengan seorang pemilik motor membawa motornya ke bengkel dan ketemu admin. Admin akan mencatat nomor kendaraan, jenis kendaraan, nama pemilik, alamat pemilik dan no telepon pemilik ke daftar pelanggan. Setelah itu pemilik kendaraan akan menceritakan keluhannya ke admin dan admin akan mencatat semua keluhan pemilik kendaraan. 
    Berikutnya admin akan mencari mekanik(teknisi) yang ada dan memberikan identitas kendaraan dan laporan keluhan pemilik kendaraan. Mekanik akan memeriksa dan melakukan perbaikan motor. Jika ada sparepart motor yang harus diganti, maka mekanik akan hub admin dan admin akan konfirmasi harga sparepart ke pemilik motor utnuk meminta persetujuan pergantian. Jika pemilik setuju maka motor akan dibongkar, dilakukan pergantian dan akan dikenakan biaya jasa dan pembelian sparepart. Jika pemilik tidak setuju maka motor akan diperbaiki tanpa pergantian sparepart dan hanya dikenakan biaya jasa.
    Setelah perbaikan selesai maka mekanik akan memberikan laporan pekerjaan yang telah dilakukan ke admin dan admin akan membuat tagihan yang diserahkan ke pemilik. Pemilik akan membayar sesuai tagihan dan menerima motornya kembali. Pada saat bengkel tutup, maka admin akan membuat laporan harian pendapatan jasa dan laporan harian penjualan sparepart ke pemilik bengkel.

Contoh Pertanyaan:

  1. Gambarkan Proses Bisnis Operasi dengan menggunakan Activity Diagram.
  2. Lakukan Proses Bisnis Informasi.
  3. Lakukan Proses Bisnis Manajemen.

Penyelesaian:

1. Activity Diagram


2. Proses Bisnis Informasi
  • Awal proses bisnis yang di lakukan bengkel “SPEED” yaitu admin melakukan pencatatan data kendaraan, data pemilik kendaraan dan keluhan dari pemilik kendaraan.
  • Setelah itu admin akan memberikan identistas kendaraann serta laporan keluhan pemilik kendaraan kepada mekanik (teknisi) agar dapat dilakukan perbaikan motor.
  • Jika perbaikan telah selesai di kerjakan maka mekanik akan memberikan laporan pekerjaan kepada admin kemudian admin akan membuat data tagihan yang akan di berikan kepada pemilik kendaraan. 
  • Saat nemgkel tutup, admin akan membuat laporan harian pendapatan dan laporan penjualan sparepart ke pemilik bengkel.
3. Proses Bisnis Manajemen
  • Agar bengkel “SPEED” dapat berjalan dengan efektif dan efisien maka pada awal pekerjaan yang di perlukan yaitu penginputan informasi secara komputerisasi, begitupun dalam pengiriman data pelanggan kepada mekanik danjuga laporan pekerjaan pendapatan kepada pemilik bengkel sebaiknya secara komputerisasi.
  • Kemudian untuk proses perbaikan motor peralatan yang di gunakan harus lengkap dan yang terpenting yaitu kepiawaian pekerja.


No comments:

Post a Comment